Pulau Bangka memiliki sungai dan kolong yang tersebar di berbagai tempat. Lokasi itu dihuni banyak buaya yang tak jarang memangsa manusia. Namun, di balik keganasan sang predator, terdapat sekelumit kisah buaya di daerah ini.
Ada buaya yang sengaja diberi makan anak anjing hidup hingga buaya makan kerupuk. Bahkan ada berita miris soal buaya yang makan sampah diduga sumber makanan terbatas.
"Tunggu di hari Tuhan membalas kejahatannya!"
Tulis pemilik akun Facebook Elsa Yanti saat mengomentari postingan Ari Pangkalpinanh.
Lebih dari 1.400 komentar lainnya yang menjejali komentar postingan video tersebut. Mayoritas netizen mengecam pelaku yang direkam melakukan tindakan buruk. Seorang remaja tanpa merasa bersalah melempar seekor anak anjing ke tengah kolong.
Kolong itu berisi buaya yang diduga berada di kawasan Belinyu, Kabupaten Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Sambil direkam temannya, remaja itu mengambil anak anjing dari dalam karung.
Anak anjing kemudian dilempar sekuat tenaga. Tampak anak anjing itu berusaha menyelamatkan diri dari kolong. Dia berenang menuju tepian. Namun nahas, beberapa detik kemudian seekor buaya berukuran besar menyambar tubuh anak anjing itu.
Dalam sekejap, tubuh buaya itu hilang dari permukaan kolong. Terdengar di belakang kamera suara orang tertawa kegirangan. Sontak melihat perilaku itu, netizen mengecamnya.
Orang asing pun turut mengecam tindakan para remaja tersebut.
"Facking hell u guys. . begitu tulis akun Alydon Chow.
"Fuck u , u fucking peace of shit," kata akun Ahmed Madbouly.
"Memang kami sebagai umat muslim. haram Bagi kami Dengan anjing tersebut. Tapi jangan lah engkau perbuat anjing itu sebagai tumbal. Mikir timbal baliknya. Seandai nya kamu di perlakukan seperti itu. Gimana PERASAAN mu ? Pasti Sakit Hatikan. Insya allah Apa yang engkau perbuat dengan hewan itu. allah Swt akan membalas apa yang Engkau LAKUKAN Dgn Hewan Tersebut AMIIIIIINNNNN. Tulis akun Rio Lesmana.
Video itu sudah lebih dari 900 kali dibagikan.
Buaya terancam
Habitat buaya di Pulau Bangka dan Belitung sangat banyak. Tak hanya di sungai, keberadaan buaya juga kerap ditemui di kolong.Kolong di Bangka dan Belitung merupakan air yang menggenangi lubang besar bekas penambangan timah.
Usai tak dimanfaatkan lagi, kolong itu justru menjadi tempat hidup buaya. Beragam kisah tentang buaya pun di sungai-sungai di Bangka terkuak. Mulai dari buaya yang menyerang manusia, mati tanpa diketahui penyebab hingga buaya yang doyan makan kerupuk.
Jika beberapa waktu lalu kita menyaksikan sebuah video yang viral bagaimana seorang perempuan di Kalimantan mencuci piring, sementara buaya berada di bawahnya terlihat tidak mengganggu perempuan itu.
Lain pula di Bangka, di Sungai Mancung, Kecamatan Kelapa, Kabupaten Bangka Barat, masyarakat dihebohkan dengan adanya buaya makan kerupuk dan bergoyang-goyang di air ketika mendengar musik dambus.
Dari sekian kisah menarik tentang keunikan tingkah buaya, ada kisah menyedihkan dari kondisi buaya di Sungai Bangka Kota Kecamatan Simpang Rimba Bangka Selatan.
Buaya yang ditangkap oleh warga baru-baru ini, ditemukan dalam kondisi menyedihkan.
Buaya tersebut memakan bahan-bahan yang tak bisa dicerna seperti plastik, tali dan botol plastik.
Ia alah akun Erwin Djali yang mengungkapkan hal itu di facebook. Ia memposting kondisi buaya yang ditangkap oleh warga memakan benda-benda tersebut.
"Selamat Pagi...
Mohon Izin...nek kampanye pagi-pagi nie..,untuk Bapak-2,Ibu-2,Datuk-2,Datin-2,terutama buat yang Terhormat seluruh Petinggi-2 negeri serumpun sebalai...,BAHWA " Buaye-Buaye " di Pulau BANGKA terancam Habitatnya..,Karena Habitat e lah RUSAK, sehingga Buaye e pun Makan e SAMPAH seperti Plastik,Tutup Botol,Tali dll,..ngapa buaye maken e Sampah...karena makanan e dak de agik,udang dak de agik,kerak dak de agik,ikan dak de agik,aek e keroh....ini semua akibat ulah manusia...karena Aktivitas Tambang dan lain-lainnya...,kasian kek buaye-buaye muara nie...bisa punah..mohon untuk petinggi Negeri di Serumpun Sebalai bisa memikirkan dan membuat kebijakkan untuk Perlindungan Buaye-Buaye nie...sebelum dan sesudah e ku ucapkan mohon maaf dan makase," tulisnya.
Ia mengungkapkan kondisi lingkungan atau habitat buaya di sungai-sungai yang ada di Bangka mulai terancam.
Menurutnya aktivitas tambang membuat habitat buaya rusak dan makanan-makanan buaya menghilang.
Setelah Video Lempar Uang Ke Muka Pelakor Viral, Beredar Lagi Video Serupa, Ngakak Abiss!
Sumber : tribunnews.com
0 Response to "Tega! Pria Ini Lempar Anjing Jadi Santapan Buaya di Sungai"
Posting Komentar